Ihwal Kata (Puisi)?
#YusmarYusuf Seni datang dalam dua paras; literer dan non-literer. Seni literer mengandalkan kata: Kuat kata, perkasa kata, indah kata, kecahayaan...
#YusmarYusuf Seni datang dalam dua paras; literer dan non-literer. Seni literer mengandalkan kata: Kuat kata, perkasa kata, indah kata, kecahayaan...
#YusmarYusuf Lelaki kecil berkulit cerah. Setangkai mawar air. Tepian tasik menguntum pepucuk dedauan bulan Desember. Panggil aja Jasa. Ya, nama...
#YumarYusuf Dia lah peletak dasar kesadaran Melayu di benteng peradaban bernama Universitas di Riau. Mungkin dianggap sebagai tahayul dan bid’ah...
#YusmarYusuf Filantropis itu hadir sebagai jawaban atas perilaku anti-sosial. Menegasi apa-apa semburan kebaikan yang bersumber dari manusia, maka disebut sebagai...
#YusmarYusuf Relasi guru-murid kerap berada di atas garis kependetaan: Searah. Ujaran bak khutbah. Guru mengatur, menunjuk, menjelaskan. Sebaliknya murid dalam tataran pasif,...
#YusmarYusuf Fashion, mode menjadi satu katup hidup yang mesti dijalani; atau sebagai sesuatu yang lazim. Dulu, masa kecil di kampung,...
#YusmarYusuf Per detik, hidup manusia dikepung serba bahaya. Bahaya mengintip kapan dan di mana saja. Ada singa, harimau, ular berbisa,...
#YusmarYusuf Tak jauh dari Lahore, sejarah seakan direduksi menjadi karakter satu dimensi, demi sebuah stereotipe pasaran. Demikianlah Mughal berlalu...
Dua ratus hari dalam setahun tak boleh berhubungan intim dalam pernikahan yang sah. Inilah Georgia. Nama tua negeri ini Grusini (era...
#YusmarYusuf Bukan siapa yang berkata. Tapi, lihatlah apa yang dikatakan. Jangan lihat penyanyi, tapi dengarlah apa lantunannya. Ini idiom biasa. Bahwa...